Selasa, 03 April 2012

Jaringan Komputer


~JARINGAN KOMPUTER~


Jaringan komputer adalah sebuah system yang terdiri atas komputer dan perangkat jaringan lainnya yang bekerja bersama-sama untuk mencapai suatu tujuan yang sama. Tujuan dari jaringan komputer adalah:

1)      Membagi sumber daya. Misalnya: berbagi pemakaian printer, CPU, memory, atau harddisk.
2)    Sarana komunikasi. Misalnya: surat elektronik, instant messaging, dan chatting.
3)     Akses informasi. Contohnya: web browsing. 


Agar dapat mencapai tujuan yang sama, setiap bagian dari jaringan computer meminta dan memberikan layanan (service). Pihak yang meminta layanan disebut Klien (client) dan yang memberikan layanan disebut pelayan (server). Arsitektur ini disebut dengan system client-server dan digunakan pada hampir seluruh aplikasi jaringan komputer.
Berdasarkan skalanya, jaringan komputer dibedakan menjadi:


1)      Personal Area Network (PAN)
2)    Campus Area Network (CAN)
3)     Local Area Network (LAN)
4)    Metropolitan Area Network (MAN)
5)     Wide Area Network (WAN)
6)     Global Area Network (GAN)

Berdasarkan fungsinya, jaringan computer dibedakan menjadi 2 jenis, yaitu sebagai berikut:
1)      Client – Server
Client-Server adalah jaringan komputer dengan komputer yang didedikasikan khusus sebagai server. Sebuah service/layanan dapat diberikan oleh sebuah komputer atau lebih. Contohnya adalah domain www.detik.com yang dilayani oleh banyak komputer web server. Atau dapat juga banyak service/layanan yang diberikan oleh satu komputer. Contohnya adalah server www.jtk.polban.ac.id yang merupakan satu komputer dengan multiservice, yaitu mail server, web server, file server, database server, dan sebagainya.

2)    Peer to Peer
Peer to peer adalah jaringan komputer dimana setiap host dapat menjadi server dan juga menjadi client secara bersamaan.

Berdasarkan topologinya, jaringan komputer dapat dibedakan menjadi:
1)      Topologi Bus
Karakteristik topologi bus adalah sebagai berikut:
a)     Node-node dihubungkan secara serial sepanjang kabel, dan pada kedua ujung kabel ditutup dengan terminator.
b)    Sangat sederhana dalam instalasi.
c)     Sangat ekonomis dalam biaya.
d)     Paket-paket data saling bersimpangan pada suatu kabel.
e)     Tidak diperlukan hub, yang banyak diperlukan adalah T-connector pada setiap Ethernet card.
f)      Problem yang sering terjadi adalah jika salah satu node rusak, maka jaringan keseluruhan dapat down sehingga seluruh node tidak bisa berkomunikasi dalamjaringan tersebut.






Gambar: Topologi Bus

2)    Topologi Bintang (Star)
Karakteristik topologi bintang adalah sebagai berikut:
a)     Setiap node berkomunikasi langsung dengan konsentrator (HUB).
b)    Bila setiap paket data yang masuk ke konsentrator (HUB), kemudian di broadcast ke seluruh node yang terhubung sangat banyak (misalnya memakai hub 32 port), maka kinerja jaringan akan semakin turun.
c)     Sangat mudah dikembangkan.
d)     Jika sala satu Ethernet card rusak, atau salah satu kabel pada terminal putus, maka keseluruhan jaringan masih tetap bisa berkomunikasi atau tidak terjadi down pada jaringan keseluruhan tersebut.
e)     Tipe kabel yang digunakan biasanya jenis UTP.





Gambar: Topologi Bintang

3)     Topologi Cincin (Ring)
Karakteristik topologi cincin adalah sebagai berikut:
a)     Node-node dihubungkan secara serial di sepanjang kabel, dengan bentuk jaringan seperti lingkaran.
b)    Sangat sederhana dalam layout seperti jenis topologi bus.
c)     Paket-paket data dapat mengalir dalam satu arah (ke kiri atau ke kanan).
d)     Problem yang dihadapi sama dengan topologi bus, yaitu jika salah satu node rusak, maka seluruh node tidak bisa berkomunikasi dalam jaringan tersebut.
e)     Tipe kabel yang digunakan biasanya kabel atau patch cable (IBM tipe 6).







Gambar: Topologi Cincin

4)    Topologi Mesh
Karakteristik topologi mesh adalah sebagai berikut:
a)     Topologi mesh memiliki hubungan yang berlebihan antara peralatan-peralatan yang ada.
b)    Susunannya pada setiap peralatan ada di dalam jaringan saling terhubung satu sama lain.
c)     Jika jumlah peralatan yang terhubung sangat banyak, tentunya ini akan sangat sulit sekali untuk dikendalikan dibandingkan hanya sedikit saja peralatan yang terhubung.






Gambar: Topologi Mesh

5)     Topologi Pohon (Tree)
Topologi pohon merupakan bentuk yang lebih luas dari topologi bintang. Seperti halnya topologi bintang, perangkat yang ada pada topologi pohon juga terhubung kepada sebuah pusat pengendali (central HUB) yang berfungsi mengatur lalu lintas di dalam jaringan. Meskipun demikian, tidak semua perangkat pada topologi pohon terhubung secara langsung ke central HUB, tetapi sebagian lainnya terhubung melalui secondary HUB.







Gambar: Topologi Pohon


```````````````````````````~~~~~~~~~~~~~~~~````````````````````````
==============================================================================
JARINGAN KOMPUTER……………………………………….  SELESAI ~~
Semoga tidak mengecewakan para pembaca yah J weheee~
Mohon maaf apabila ada salah pengetikan ato apalah yang gak sesuai. Mohon dimaafkan yah J
Ya namanya juga manusia kan yah wajar itu kalo ada salah-salah J muehehehe~
Bye~
Wassalam~
A Regard Cabi \^o^/  
è  @biancacabi  ç